Aku Berbaik Hati Pergi Menemani Sahabatku "Aborsi", tetapi Tak Disangka, Kata - kata Dokter Membuatku Pulang dan Minta Cerai!

Aku Berbaik Hati Pergi Menemani Sahabatku "Aborsi", tetapi Tak Disangka, Kata - kata Dokter Membuatku Pulang dan Minta Cerai!

Aku Berbaik Hati Pergi Menemani Sahabatku "Aborsi", tetapi Tak Disangka, Kata - kata Dokter Membuatku Pulang dan Minta Cerai!

Udah selingkuh lama... Hebat juga gak ketahuan ya...
Aku kira pernikahan begitu sempurna, seperti dongeng anak - anak... Ternyata tidak teman - teman.
Ceritaku bermulai dari waktu aku kecil.
Xiao Qi adalah teman sepermainanku. Dia cantik, putih, dan gak heran banyak cowok demen ma dia...

Sering sekali para pria di kelas kasih dia kue, teh, susu, segala macem, tetapi karena dia sahabatku,
aku mau gak mau juga jadi pusat perhatian orang lain.

Setelah tamat kuliah, kami berpisah, sibuk masing - masing, tetapi hal ini tidak membuat hubungan kami menjauh,
malah semakin dekat satu sama lain. Aku menikah dan punya putri, dia sering datang ke rumah jaga putriku,
tak terasa dia jadi ibu angkat putriku.

Dia sering aku ganggu,"Makanya cepetan cari cowok, nikah, biar punya putri sendiri! Hehe..."

Setiap kali aku ganggu seperti ini, dia sering lihat ke arah suamiku,"Ya mau lihat sih cowok mana yang mau aku bntu lahirkan anak dia."
Suamiku hanya balas,"Xiao Qi, kamu secakep itu, pasti dapat cowok yang cocok dengan kamu..."

Satu hari, Xiao Qi telepon aku dengan isak tangis yang begitu besar, seakan akan dia tidak sanggup menanggung bebanini lagi.
Aku tanya dia, tapi dia tak bisa menjawab, dan aku tahu ini pasti sesuatu terjadi.
Aku ke rumah dia, rumahnya berantakan seperti dimalingi orang, dia hanya menjawab, dia hamil dan cowoknya memintanya untuk aborsi.

Sebagai sahabatnya, aku gak setuju dengan keputusan ini, tetapi karna dia sudah putuskan untuk aborsi,
aku menemaninya ke rumah sakit.
Sampai di rumah sakit, dokter berkata kalau dia sampai aborsi lagi, dia tidak akan bisa hamil lagi untuk selanjutnya.
Lagi? Lagi? Bearti dia sudah pernah hamil!!
Ternyata Xiao Qi pernah hamil sebelumnya dan aborsi, dengan dokter yang sama...

Dokter menyarankan aku untuk menghubungi suaminya. Aku mengiyakan dan aku lihat nomor teleponnya,
aku HAMPIR PINGSAN!
Ternyata nomor itu nomor suamiku!! Aborsi sebelumnya juga tanda tangan suamiku yang menyetujui aborsi ini!

Aku pulang dan kami pun cekcok! Dia mengaku kalau Xiao Qi lebih menggairahkan dibanding dengan aku!
Aku pulang ke rumah orangtuanya membawa putriku, pergi meninggalkan wanita yang aku anggap sahabat ternyata iblis,
dengan cowok buaya darat ini!

@Cerpen.co.id
Blogger
Disqus
Pilih Sistem Komentar

Advertiser